Apakah Kulit PVC adalah Kulit Asli? Indonesia
2024
Saat memilih barang berbahan kulit, penting untuk membedakan antara kulit imitasi asli dan sintetis. Salah satu contohnya adalah PVC atau Polivinil Klorida yang merupakan jenis bahan buatan yang memiliki rasa dan tampilan yang mirip dengan kulit asli. Namun, pertanyaannya tetap: Pvc leather real leather">Apakah kulit PVC merupakan kulit asli?Untuk memastikan kita memiliki informasi yang jelas tentang subjek ini, mari kita periksa atribut keduanya.
Apa Arti Kulit Asli?
Kulit asli atau disebut juga kulit asli berasal dari kulit binatang; misalnya, kulit sapi, kulit kambing, atau kulit domba. Kulit asli adalah bahan alami dengan cacat tertentu seperti bekas luka, cap, dan pola serat yang menambah keunikan dan daya tahannya. Kulit asli juga mudah bernapas, tahan lama, dan usang sehingga memberikan tampilan yang khas seiring berjalannya waktu.
Apa itu Kulit PVC?
Namun, kulit PVC tidak terbuat dari hewan, melainkan terbuat dari Polivinil klorida yang merupakan polimer buatan. Kulit ini juga dapat disebut sebagai kulit buatan atau palsu. Dengan kata lain, kain ini tampak seperti kulit asli karena tidak memiliki banyak cacat alami yang ditemukan pada jenis kulit asli. Meskipun jenis ini dapat meniru bahan alami dalam hal tekstur dan rasa, kulit ini tidak dapat bernapas atau mengembangkan patina seperti kulit asli.
Perbedaan Utama Antara Kulit Asli & Kulit PVC:
Sumber Bahan:Kulit binatang menyediakan kulit asli sedangkan kulit pvc seluruhnya terdiri dari barang-barang manufaktur.
Breathability:Kulit asli secara alami dapat bernapas sedangkan kulit PVC tidak dapat bernapas dengan baik sehingga kurang nyaman saat dikenakan dalam kondisi panas.
Daya Tahan:Keawetan kulit asli menjadikannya lebih unggul, sementara penuaannya yang anggun membedakannya dari kulit lain seperti kulit pvc yang rentan terkelupas atau retak seiring waktu.
Harga:Secara umum, kulit PVC harganya lebih murah daripada kulit asli karena biaya produksinya lebih rendah.
Pemeliharaan:Kadang-kadang orang harus mengoleskan minyak atau kondisioner pada kulit asli mereka agar tetap lembut, sementara kulit PVC hanya memerlukan sedikit perawatan, meskipun mungkin tidak tahan terhadap penggunaan berat.
Efek Lingkungan:Perlu dicatat bahwa penggunaan kulit hewan dalam pembuatan kulit asli memiliki konsekuensi lingkungan. Namun, perlu dicatat bahwa kulit PVC yang sintetis memiliki risiko yang terkait dengan limbah plastik dan tidak dapat terurai secara hayati.
Tekstur & Penampilan:Seringkali sulit membedakan antara kulit PVC dan kulit asli karena keduanya sangat mirip satu sama lain. Namun, tekstur dan tampilannya biasanya seragam tanpa variasi alami seperti yang terlihat pada kulit murni.
Artinya, kulit PVC mungkin tampak seperti kulit asli dari luar, tetapi belum tentu keduanya merupakan zat yang serupa. Sebaliknya, kulit PVC berfungsi sebagai tiruan yang lebih murah karena meniru tampilan kulit asli. Pemilihan PVC atau Kulit Asli akan bergantung pada apa yang ingin Anda lakukan dengan barang Anda, berapa banyak yang dapat Anda belanjakan untuknya, pilihan pribadi, serta masalah lingkungan jika ada.